5 Hewan Langka Yang Hanya Ada Di Indonesia

http://lorongperihal.blogspot.co.id/2016/03/5-hewan-langka-yang-hanya-hidup-di.html?m=1
Keanekaragaman flora dan fauna di Indonesia tidak bisa di bantah lagi, hutan dan laut yang luas Indonesia menyimpan segala bentuk ekosistem yang unik dan menarik. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu dan juga banyaknya pembangunan yang terus bergulir, menyebabkan keanekaragaman tersebut mulai tergerus sedikit demi sedikit.
Banyak hewan yang mati karena diburu, serta habitat hewan yang rusak karena kecerobohan manusia. Seperti halnya yang terjadi pada hewan-hewan langka berikut ini, yang memiliki status sebagai hewan endemik yang hanya bisa ditemukan di Indonesia saja. Karena habitat asli mereka hancur, serta berbagai pemburuan liar yang terus dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab jumlah mereka di alam Indonesia kini bisa dikatakan sangat langka.

Berikut 5 hewan langka yang hanya dapat ditemukan di Indonesia :
Anoa
http://lorongperihal.blogspot.co.id/2016/03/5-hewan-langka-yang-hanya-hidup-di.html?m=1
Anoa merupakan hewan Endemik asli Indonesia yang memiliki nama latin Bubalus Depressicornis dan hanya bisa ditemukan di wilayah Sulawesi. Penampilannya mirip dengan kerbau tetapi versi lebih kecilnya saja, Anoa sendiri terdiri dari beberapa jenis, yang memiliki pola hidup yang berbeda-beda.
Saat ini, hewan yang dijadikan sebagai maskot Sulawesi ini juga sudah bisa dikatakan langka. Diperkirakan jumlahnya hanya mencapai 5000 ekor saja di seluruh dunia. Hal itu disebabkan, karena banyaknya orang yang tertarik untuk memburu hewan ini untuk diambil tanduk, kulit, dan dagingnya.
Badak
http://lorongperihal.blogspot.co.id/2016/03/5-hewan-langka-yang-hanya-hidup-di.html?m=1
Di Indonesia sendiri terdapat dua jenis badak yang sangat langka dan dilindungi, yaitu badak Jawa dan badak Sumatera. Meskipun sudah dibangun sebuah penangkaran di Ujung Kulon, namun jumlah hewan ini terus mengalami penurunan. Data terakhir menyebutkan bahwa jumlah hewan ini kini hanya mencapai puluhan ekor saja.
Dalam pengobatan Tiongkok kuno, cula badak dianggap sangat manjur untuk mengobati berbagai macam penyakit. Oleh sebab itu cula badak pun dihargai sangat mahal sehingga selalu menjadi barang buruan.
Kera Tarsius
http://lorongperihal.blogspot.co.id/2016/03/5-hewan-langka-yang-hanya-hidup-di.html?m=1
Hewan yang juga disebut Mentilin ini berasal dari Bangka Belitung, warnanya coklat kemerahan hingga abu-abu kecoklatan. Karena panjangnya yang hanya mencapai 12 hingga 15 cm, Tarsius dijuluki sebagai primata paling kecil di dunia.
Dia memiliki sepasang mata yang sangat besar sehingga sekilas mirip dengan burung hantu, oleh sebab itu pula sebagian orang menyebutnya sebagai kera hantu. Selain di Bangka Belitung, hewan ini juga dapat ditemukan di Riau dan Pulau Kalimantan.
Komodo
http://lorongperihal.blogspot.co.id/2016/03/5-hewan-langka-yang-hanya-hidup-di.html?m=1
Sejak duduk di bangku SD, tentunya telinga kita sudah akrab mendengar nama hewan reinkarnasi sosok naga ini. Namun mungkin tak semua orang menyadari bahwa hewan langka ini sangat istimewa, karena hanya ditemukan di Indonesia. Saking legendarisnya, hewan ini bahkan menjadi maskot Indonesia di kancah internasional.
Komodo sendiri adalah jenis kadal terbesar di dunia yang panjangnya bisa mencapai 3 meter, dengan berat 70 kilogram. Karnivora ini mendiami pulau-pulau di kawasan Nusa Tenggara, seperti Flores, Rinca, Gili Motang, dan Gili Dasami. Karena jumlahnya yang semakin berkurang, maka pemerintah membangun tepat penangkaran yang bernama Taman Nasional Komodo.
Orang Utan
http://lorongperihal.blogspot.co.id/2016/03/5-hewan-langka-yang-hanya-hidup-di.html?m=1
Berbagai spesies primata tersebar di seluruh dunia, sehingga orang tidak menganggapnya istimewa. Tetapi, ada satu spesies primata langka yang hanya ada di Indonesia, yaitu orang utan. Dibandingkan jenis kera lainnya, orang utan memiliki rambut yang lebih panjang.
Spesies ini dikenal memiliki intelejensi yang cukup tinggi dan masa hidup yang lebih panjang bila dibandingkan dengan keluarga primata lainnya. Hewan yang mampu bertahan hidup hingga 30 tahun ini diketahui memiliki DNA yang mirip dengan manusia. Orang utan banyak ditemukan di Kalimantan dan Sumatera. Seperti primata lainnya, mereka lebih suka menghabiskan hidupnya di atas pohon.

Post a Comment